Friday 19 June 2009

Is ‘mosque’ derived from ‘mosquito’?




In these days of paranoia, one hears Muslims say that the English word “mosque” should be laid aside because it has been derived from “mosquito”. Nothing could be farther from the truth

A reader asked from the wonderful Lahore journal “Renaissance” if the English word mosque was derived insultingly from mosquito. He had read it in a book titled “The Complete Idiot’s Guide to Understanding Islam”.

The book said that during the Crusades, King Ferdinand of Spain had said that he would swat the Muslims like mosquitoes, and that was the origin of the word mosque, the place where the “mosquitoes” prayed.

As the title suggests the book was a spoof. The definition given there is also a spoof and anyone taking it seriously runs the risk of being an idiot. Adnan Zulfiqar of “Renaissance” gave a very appropriate reply: the word had come from Spanish mezquita meaning mosque and became current long after King Ferdinand had had his day.

The Spanish-Portuguese civilisation that confronted the Arab conquest twisted the Arab words around quite a lot. Spain saw some of the most beautiful mosques being built on its soil. The place was called masjid by the conquerors and was taken as mesquita by the locals, which is mezquita in modern Spanish.

There is something to be said about the way Arabs themselves pronounce the sound “j”. We are told that Arabic doesn’t have the “g” sound. We have two versions of the word Gilani. The Arabs will say Jilani. Golan Heights are Jolan Heights in Arabic.

But there are Arabs that naturally convert “j” into “g”. For instance, Jemal Nasser is Gemal Nasser in Egypt. How would the Egyptians say masjid? While the spelling remains the same, the word will come out masgid. That’s not difficult to convert into mesquita.

English etymology makes it clear that mosque came into English in the 17th century from Italian moschea and French mosquee. The resemblance with mosquito is accidental. Mosquito came from Spanish as a derivative of mosca (fly).

Look at what we have done to masjid in Punjabi. The word is maseet and there is classical Punjabi poetry which you can read only if you pronounce masjid as maseet. After that you can’t blame the Russians when they call it mechet.

For the Russian version you have to blame the Turks who coined their version of it as mescit. Of course the Turkish “c” has to be pronounced “j” but you can’t control how others adapt to the pronunciation. The Turks themselves convert “d” to “t” in Muslim names: Najmuddin is Necmettin.

If the Americans have an idiot’s dictionary about mosque, we too have our idiot’s dictionary saying picnic is actually pick a nigger, explaining how in the South the whites hanged blacks while having an open-air snack. The word in fact has come from French pique-nique.

The Spanish gave us another word by twisting the Arabic original. (In fact there are hundreds of such words.) The word for Muslim is moro, which is how we label the Muslims of the old Spanish-owned Philippines. The origin was Moravidun, the North African Muslim dynasty that ruled Spain.

In fact the moravids were old inhabitants of North Africa. We find the Greeks also calling them mauros, the word from which the name of the country Mauritania (and probably also Morocco) is derived. English word moor for North Africans has been applied to describe all Muslims. Morris dance in English is actually moorish dance and the dark-skinned cherry morello also comes from there. Proper name Maurice indicates origin from Africa.

From specific to generic is a natural trend in languages. Look what we did to Franks, the inhabitants of France, out on their first crusade to the Middle East. We made Farangi out of Frank in Persian and then applied farangi to all white men, including the British. Farang is not France but all the West. *

Friday 12 June 2009

Bahaya Mie Instant




Sering makan mie instant tidak baik untuk kesehatan, dapat menyebabkan rambut sering rontok, kanker usus, ginjal batu, gagal ginjal, dan mungkin bisa penyakit lainnya.. Sebenarnya mie instant tidak berbahaya untuk dikonsumsi tapi kalau setiap hari makan mie instant itu berbahaya karena mie instant mengandung zat zat kimia dalam bumbunya dan mie nya yang cukup berbahaya. Nah kalau kita sering makan mie instant zat2 tersebut akan menumpuk dalam tubuh kita tanpa sempat dibuang. kalau makan nya jarang2 zat2 tersebut akan terbuang dalam urine. jadi sering2 minum itu baik untuk kesehatan terutama ginjal kita, karena ginjal menyaring zat2 yang berbahaya. Mungkin ada yang berkomentar soal mie instant atau tambahan..

kadar natrium yang tinggi di dalam mie instant akan menetralkan lambung, sehingga lambung akan mensekresi asam yang lebih banyak untuk mencerna makanan. Keadaan asam lambung yang tinggi akan berakibat pada pengikisan dinding lambung dan menyebabkan rasa perih. Sedangkan bagi penderita hipertensi, natrium akan meningkatkan tekanan darah karena ketidak seimbangan antara nat
bumbu-bumbu yang terdapat dalam
kemasan makanan instan mengandung bahan pengawet dan kadar MSG dan garam
yang tinggi. Dan apabila bahan pengawet dan MSG ini dikonsumsi dikonsumsi
*secara terus menerus secara berkepanjangan, maka akan berdampak buruk *pada
kesehatan...
MSG akan berbahaya jika dikonsumsi secara berlebihan dan terus menerus.
Semua itu ada ambang batasnya. Kalau melebihi ya bakal jadi penyakit. Kalau
gak salah sehari max 1 sendok teh peres.

Makanya kalau mau bikin mie instant misalnya dengan terpaksa pake bumbu
dikurangi aja bumbunya jadi 1/2nya. Bahkan kalau perlu gak usah pakai
diganti dg kaldu ayam.

**
Seseorang, karena begitu sibuknya dalam berkarir(bekerja) sehingga tidak punya waktu lagi untuk memasak,sehingga diputuskannya untuk mengkonsumsi Mi Instan setiap hari. Akhirnya dia menderita kanker. Dokternya mengatakan bahwa hal ini disebabkan karena adanya lilin dalam Mi Instan tersebut. Dokter tersebut mengatakan bahwa tubuh kita memerlukan waktu lebih dari 2 (dua) hari untuk membersihkan lilin tersebut.

**
Ada seorang pramugari SIA (Singapore Air) yang setelah berhenti dan kemudian menjadi seorang ibu rumah tangga, tidak memasak tetapi hampir selalu mengkonsumsi Mie Instan setiap kali dia makan. Kemudian akhirnya menderita kanker dan meninggal. Jika kita perhatikan Mi China yang berwarna kuning yang biasa ditemukan di pasar, dari hasil pengamatan, mi yang belum dimasak tersebut akan terlihat seperti berminyak. Lapisan minyak ini akan menghindari lengketnya mi tersebut satu dengan lainnya. Mi Wonton yang masih mentah biasanya ditaburkan tepung agar terhindar dari lengket.

Ada kisah yang mengerikan :

* Ada orang yang sekarang usianya sekitar 48 tahunan tapi sudah 4 tahun terakhir ini kemana-mana membawa alat, maaf, sebagai pengganti anusnya, karena usus bawah sampai dengan anus telah dipotong sebab sudah tidak bisa dipakai lagi pasalnya waktu mahasiswa dengan alasan ekonomi mengkonsumsi mie instant secara berlebihan sehingga bagian usus yang dipotong tersebut adalah tempat mengendapnya bahan pengawet yang selalu ada di setiap mie instant mungkin sejenis borax pengawet untuk mayat (data menunjukan bahwa import borax dan sejenisnya sangat besar ke Indonesia) dan walhasil menimbulkan pembusukan ditempat tersebut, semoga semua pihak berhati hati dalam mengkonsumsi makanan seperti bakso, sosis, mie dll

* Ada lagi, orang yang pernah kena kanker getah bening (8 kelenjar getah bening kena), dan berobat selama hampir 1 tahun di Singapore menghabiskan lebih dari 1 Milyar pada tahun 1996 sampai 1997 (untung ditanggung kantor), akibat dia mengkonsumsi indomie plus korned selama 4 tahun terus menerus setiap hari(dengan alasan karena istrinya sibuk kerja). Menurut dokter yg mengobati nya, penyebab utamanya adalah pengawet yg ada di mie dan korned tsb.

Saturday 6 June 2009

Rupiah Tembus 10 Ribu




Jakarta – Gemuruh riang bursa saham terdengar hingga pasar valas. Rupiah pun melonjak girang hingga menembus level 10 ribu per dolar AS. Maraknya aksi beli sukses mendongkrak nilai tukar mata uang lokal ini.Kurs rupiah pada perdagangan valas di pasar spot antat Jakarta, Jumat (5/6) menguat 115 poin menjadi 9.940-9.975 per dolar, dibanding posisi kemarin di level 10.055-10.065 per dolar AS.

Berdasarkan data Bloomberg pukul 16:45 WIB rupiah ditransaksikan menguat 147,5 poin (1,46%) menjadi 9.930 per dolar AS.Direktur Retail Banking PT Bank Mega Kostaman Thayib mengatakan, rupiah terus menguat seiring tingginya kepercayaan investor asing terhadap Indonesia. Investor asing melihat risk premium di Indonesia berkurang dengan inflasi yang turun dan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang masih positif. “Ekonomi Indonesia yang tetap tumbuh mendorong pelaku asing menempatkan dananya di pasar domestik ketimbang pasar Asia lainnya,” katanya.

Penguatan rupiah dalam beberapa hari terakhir memang sangat bergantung kepada dana yang masuk ke pasar saham. Aktifnya pelaku asing bermain di pasar domestik karena return yang diperoleh cukup besar, terkait selisih bunga rupiah dengan dolar yang cukup lebar.Selain itu juga dukungan Bank Pembangunan Asia (ADB) yang sepakat memberikan pinjaman kepada Indonesia sehingga memicu pelaku pasar khususnya asing membeli rupiah. “Investasi asing semakin besar, sehingga kebutuhan dolar bagi BUMN yang harus membayar utang jatuh tempo dan mendorong rupiah terus naik,” ujarnya.

Namun, lanjutnya, masuknya modal asing ke Indonesia tersebut tidak membuka lapangan pekerjaan, karena bukan untuk diinvestasikan dalam sektor riil seperti membangun pabrik, namun hanya membeli surat-surat berharga saja.
“Untuk itu, arus dana asing yang masuk ke Indonesia haruslah dikontrol,” ucapnya.Kostaman menuturkan, kondisi pasar yang stabil dan aman akan memicu rupiah terus menguat hingga jauh dibawah angka 10.000 per dolar. Ia pun memperkirakan rupiah bisa mencapai angka 9.000 per dolar pada akhir pekan mendatang, bila pemilihan presiden terindikasi berlangsung dengan aman dan tenang.
"Rupiah ke depan akan semakin prospektif dan diperkirakan akan mampu berada di bawah 9.000 per dolar,” katanya.

Nilai tukar rupiah sore ini terpantau ditransaksikan 8.060 terhadap dolar Australia, 14.251 terhadap mata uang gabungan negara-negara Eropa (euro) dan 6.943 terhadap dolar Singapura.Sementara itu, mata uang kawasan ditransaksikan bervariasi terhadap dolar AS. Yen Jepang turun 0,17% mengjadi 96.750, dolar Hong Kong naik 0,008% menjadi 7.751, dolar Singapura terapresiasi 0,24% ke level 1.444, dolar Australia terkoreksi 0,52% ke level 0.806, won Korsel terangkat 0,57% ke angka 1.243, dan dolar New Zealand terdepresiasi 0,67% terhadap dolar AS ke posisi 0.638.Begitu juga dengan dolar Taiwan yang melandai 0,04% ke angka 32.590, peso Filipina terdongkrak 0,04% ke posisi 47.240, rupee India terkerek naik 0,27% menjadi 47.065, ringgit Malaysia melemah 0,11% menjadi 3.493, yuan China menanjak 0,005% ke angka 6.833, dan baht Thailand merosot 0,19% ke level 34.205 per dolar AS. [E1]


sumber: http://inilah.com/berita/ekonomi/2009/06/05/113002/mantap-rupiah-tembus-10-ribu/

Shofwan Al-Banna Mahasiswa Asal Indonesia Menangi The 39th St Gallen Symposium


Satu lagi penghargaan ditorehkan putra terbaik bangsa. Shofwan Al-Banna Choiruzzad, mahasiswa Indonesia yang sedang belajar di Graduate School of International Relations, Ritsumeikan University, Jepang memenangkan The 39th St Gallen Symposium yang berlangsung di Swiss, 7–9 May 2009.

St Gallen Symposium adalah acara tahunan yang dihadiri sejumlah pemimpin bisnis dan politik dari seluruh dunia untuk berdialog dengan para pemimpin muda. Dalam acara tersebut, para ratusan pemimpin muda diseleksi lewat karya tulis bertemakan krisis global, untuk kemudian diambil 3 terbaik dan dipersilakan menyampaikan gagasannya di hadapan forum dunia.

Shofwan, sapaan akrab anak muda kelahiran Juli '85 ini, menjadi pemenang pertama dari tiga besar tersebut. Dengan karya tulis berjudul *'Boundaries as Bridges: A Reflection for Transnational Business Actors'*, ia mengungguli Jason George, mahasiswa program master dari Harvard University (peringkat 2) dan Aris Trantidis, mahasiswa program doktoral dari London School of Economics (peringkat 3).

"Saya bersyukur dan (penghargaan ini) membuatku yakin bahwa kita semua bisa menciptakan Indonesia yang lebih baik di masa depan," ujar Shofwan saat mengobrol (chat) dengan detikcom, Minggu (24/5/2009).

Menurutnya, kapasitas anak-anak Indonesia tidaklah kalah untuk bersaing dengan siswa asing di bidang pendidikan. Hanya saja, kata dia, sistem pendidikan di Indonesia belum bisa menyatukan potensi-potensi anak bangsa yang tersebar, yang jika disatukan bisa menjadi kekuatan besar.

"Barangkali, selama ini kita hanya kurang baik manajemennya," tutur pria yang gelar S1-nya didapat dari Hubungan Internasional, FISIP UI ini.

Di kota tua St Gallen itu, sejumlah 600 pemimpin bisnis dan politik dari seluruh dunia berkumpul untuk berdialog dengan 200 pemimpin muda mengenai krisis global hari ini.
Dari kalangan politisi, daftar pembicaranya antara lain Presiden Swiss Hans-Rudolf Merz, Presiden Serbia Boris Tadic, Presiden Estonia Ilves, Kepala Japan Bank for International Cooperation Hiroshi Watanabe, Wakil Menteri Luar Negeri Jepang Hiroyuki Ishige, Menteri Perdangan dan Industri India Kamal Nath, sampai Menteri Keuangan Singapura Shanmugaratnam.
Nama-nama besar juga ada di daftar pembicara dari kalangan bisnis. Mulai dari CEO PriceWaterHouseCoopers, CFO Airbus, wakil dewan direktur FIAT, direktur Hindustan Construction, sampai Pimpinan Dewan Direktur Embraer Brazil.

Selain dari kalangan politik dan bisnis, tokoh dunia lain yang tampil di depan adalah para ilmuwan seperti Pemenang Nobel Robert Aumann, Presiden Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir (CERN) Torsten Akesson dan juga jurnalis seperti Riz Khan dari Al Jazeera dan Peter Day dari BBC.

Thursday 4 June 2009

Cara Mudah Mendapatkan Pulsa Gratis Senilai Rp. 50.000 Setiap Bulan

Ingin mendapatkan pulsa gratis senilai 50rb per pekan?

Cukup dengan mengunjungi situs
http:///www.klatenonline.com kemundian tinggalkan komentar pada salah satu artikel dalam website tersebut disertai denagn identitas / nomor hp anda. bila beruntung yaitu bagi pemberi komentar terbaik maka KlatenOnline.com akan mengirimi anda pulsa senilai Rp. 50.000.lumayan kan?

informasi lebih lanjut, silakan kunjungi website kami di
http:///www.klatenonline.com atau lebih jelasnya untuk syarat dan ketentuan, silahkah klik link berikut ini:http://klatenonline.com/klaten/kontes-komentar-terbaik-klaten-online.htm

kuis ini dia adakan setiap pekan mulai bulan juni 2009 sampai kurun waktu yang belum ditentukan.

selamat mecoba!

salam sukses

KlatenOnline.com - Website berita online kota Klaten

Wednesday 3 June 2009

THE FUJITSU ASIA PACIFIC SCHOLARSHIP PROGRAM

Master Programme in Advance Management Studies at JAIMS
THE FUJITSU ASIA PACIFIC SCHOLARSHIP PROGRAMA full-tuition Scholarship For Management Training in Hawaii.

Fujitsu is a leading provider of customer-focused IT and communications solutions for the global marketplace, established the Fujitsu Asia Pacific Scholarship Program in 1985. The Scholarship was established to enhance international understanding and cross-cultural communication through management education and training. Fujitsu is committed to promoting the development of both technology and human resources at global level.East-West Knowledge Leader Program (EWKLP)An intensive three-month Graduate diploma program at JAIMS in Honolulu, Hawaii. JAIMS is a nonprofit postgraduate institute that has been a pioneer in intercultural management education since 1972. Over 22,000 participants from 59 countries have come to JAIMS to learn skill essential for success in the international arena.

JAIMS
* Intercultural Business Leadership
* Global Marketing
* Cross-Cultural negotiation and Problem-solving
* Business Plan Development and Entrepreneurship
* Business Communication
* One-week field study in Japan

Program Information: http://www.jaims.org/
Application Deadline: January 31st, 2009
Please send your application letter and CV to:
PT. FUJITSU INDONESIA
Wisma Kyoei Prince 10thFloor
Jl. Jend Sudirman Kav.3-4Jakarta 10220Indonesia
Attn: Mr. Raditya Padmawangsa
Ms. Ella Lamzia
E-mail: scholarship@id.fujitsu.com
Scholarship information: www.fujitsu.com/scholarship

International Scholarship Education Expo (ISEE)

Student Executive Board of Bogor Agricultural University
proudly present:
International Scholarship Education Expo (ISEE)



Time and Place of Events

Thursday, June 4'th 2009Time : 08.30 @17.00
Place : Graha Widya Wisuda IPB Darmaga, Bogor
The Events are:

* Art and Cultural Performance
* Expo (stand visiting: Japan Foundation, NESO, Euro Management, AISEC, AMINEF, IDP, Campus France, Erasmus Mundus, DAAD, Korea Embassy, Taiwan, China)
* Presentation about Scholarship

Friday, June 5'th 2009
Time : 09.00-17.00
Place : Graha Widya Wisuda IPB Darmaga, Bogor
The Events are:

* Expo (stand visiting: Japan Foundation, NESO, Euro Management, AISEC, AMINEF, IDP, Campus France, Erasmus Mundus, DAAD, Korea Embassy, Taiwan, China)
* Presentation about Scholarship

Saturday, June 6'th 2009
Workshop "How To Compose An English Scientific Paper"
Time : 08.00 @ 12.00
Place : MKDU (Near of IPB Library) IPB Darmaga, Bogor

Expo (stand visiting: Japan Foundation, NESO, Euro Management, AISEC, AMINEF, IDP, Campus France, Erasmus Mundus, DAAD, Korea Embassy, Taiwan, China) and Presentation about Scholarship
Time : 08.00 @ 12.00 and 16.00 @17.00Place : Graha Widya Wisuda IPB Darmaga, Bogor
Seminar "Study Abroad: It's More Than Just An Education"

Time : 13.00-16.00
Place : Graha Widya Wisuda IPB Darmaga, Bogor
Cultural Festival and ClosingTime : 19.00 @ 21.00

Place : Graha Widya Wisuda IPB Darmaga, Bogor

Attendance Fees
Expo + Presentation about ScholarshipIDR 5.000/day plus ISEEs pin
SeminarIDR 20.000 plus 1 day free Expo and Cultural Night entry
WorkshopIDR 30.000 plus 1 day free Expo and Cultural Night entry
You can get the ticket in FAPERTA IPB Corridor or please contact us:
Contact Person

Expo : Sarwar 0856.2412.1817
Seminar : Tika 0852.3337.3625
Workshop : Adam 0856.9722.2767




Khazanah Global Scholarship Programme

The scholarship is open to all Malaysians planning to pursue or are currently pursuing undergraduate or postgraduate studies at the world’s top universities (only) including those in the United Kingdom, the United States and Australia.
General Terms and Conditions
Posses strong leadership skills and active participation in extra-curricular, social or voluntary activities
Applicants must have consistence and outstanding academic achievement record as follows:
For Foundation Studies
Obtained a minimum of 8 1A in the recent SPM examination
Not exceeding 18 years of age as at the enrollment date for the foundation studies
For Undergraduate Studies
Obtained a minimum 3A’s, 1B for A-Level
Obtained a minimum of 3.50 CGPA for Bachelor’s Degree
Obtained admission to pursue or currently pursuing studies at renowned universities
Master Degree
Obtained a minimum of Second Class (Upper) Degree (Hons) for Bachelor’s Degree
Obtained admission to pursue studies at renowned universities
PhD
Obtained a distinction or ‘A’ grade average or equivalent (if there is a point system) at Masters level
Obtained admission or currently pursuing studies at renowned universities

NTNU Admission Prospectus for International Students Fall 2009& Spring 2010

To Whom It May Concern,
We are the only department in Taiwan that recruits international students for a four-year bachelor program in the Chinese Language and Culture. We are conveniently located at the Linkou Campus, National Taiwan Normal University , and the school bus can arrive in Taipei City in approximately forty minutes.

Our application process for Fall, 2009 has started and the deadline is March 31. There are several scholarship offerings for international students. We are impressed by your program, which is renowned for your extraordinary efforts in promoting Chinese language education and Chinese culture. We’d like to, therefore, ask a favor of you to post our recruitment poster in your location and assist us in promoting our recruitment information. We’ re sorry for the trouble, but will really appreciate it if you can do us this favor.

Please, if there is any question, feel free to contact the assistant of our department, Miss Yu at 02-26016241 ext. 463 or
huiwen@ntnu. edu.tw. Thank you for your time and patience.


Sincerely,
Shih-Chang Hsin
Department Head,
Department of Chinese Language and Culture for International Studetns
National Taiwan Normal University

Australian Scholarships

Australian Scholarships aim to promote sustainable development and excellence in education. Scholarships help build mutual understanding between Australia and its Asia-Pacific partners.
Australian Scholarships offer educational and professional development awards to citizens of the Asia-Pacific region. These opportunities support growth in our region and build enduring links at the individual, institutional and country levels.
Awards are available to high achievers from participating countries, as well as for Australians wishing to study overseas.


A variety of educational, research and professional development opportunities are available through three programs:
Australian Development Scholarships
Australian Leadership Awards
Endeavour Awards

Educational opportunities for student exchanges, vocational education and training, undergraduate and postgraduate studies and postdoctoral research.
Research opportunities for postgraduate and postdoctoral research and professional attachments.
Professional development opportunities for people in business, industry, community groups, education and government.
On this site you will find information about each of the opportunities, including eligibility criteria, value of awards and key dates.


Further information :
http://www.australi anscholarships. gov.au/about. htm

Melunasi Hutang dengan Bantuan Allah

  Pagi itu datang seorang pengusaha ekspedisi kepada gurunya yang bernama Habib Umar bin Hud Al Attas (almarhum). Pengusaha tersebut me...